Kolom

Kolom (article column) biasanya disalin dengan gaya yang sangat ringan dan diselingi dengan humor-humor segar, walaupun masalahnya sangat serius (politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, keamanan, gaya hidup, dan sebagainya).

Perbedaan kolom dan tajuk rencana tidak terletak pada tema atau topik yang dipilih, tetapi lebih pada cara penyampainnya. Bila tajuk rencana disampaikan dengan cara yang sangat serius, kolom bisa lewat secara melenggang santai dengan humor-humor segar. Tajuk rencana harus secara logis, rasional atau masuk akal, sedangkan kolom bisa memainkan kata-kata berupa parodi yang sedikir nyeleneh.

Kalau tajuk rencana bisa menggugat, menegur, mendakwah, menggurui, menasehati, memprotes. Kolom juga bisa seperti itu, yaitu lantang dan menyampaikan kritik sosial. Perbedaannya adalah tajuk rencana menyampaikannya dengan ringan. Kolom bisa menyampaikan gagasan dengan seloroh, namun sangat menggelitik atau bisa mencela dan menyindir pedas, tetapi tidak ada yang tersinggung atau merasa diremehkan.

Penulis kolom bukanlah orang-orang yang telah mengunyah satu ruang perpustakaan besar bisa membuat kolom yang menarik dan membosankan. Akan tetapi, jelas mereka adalah orang yang benar-benar matang dalam mengenyam kehidupan. Penulis kolom bisa berasal dari wartawan surat kabar bersangkutan atau dari luar. Penulis kolom dari luar secara teratur mengirim tulisannya, yang bisa secara harian, mingguan, dwimingguan, atau bulanan.

Jenis-jenis kolom
A. Berdasarkan tujuan:
a) Kolom yang memberitahu (to inform), membantu pembaca memahami suatu peristiwa dan hubungannya dengan idea atau situasi yang terjadi seperti batasan peristiwa yang terjadi, latar belakang, orang-orang yang terlibat, dan sebagainya.
b) Kolom yang mempengaruhi (to influence) memberi batasan dan menjelaskan suatu persoalan lengkap dengan argumentasi dan jalan keluar yang diusulkan. Penulis bisa menggunakan analogi, perbandingan, obervasi, prasangka, dan sebagainya.
c) Kolom yang menghibur (to entertain) mengungkapkan hal-hal yang sangat bersifat human interest yang menimbulkan senyum, tawa, dan sebagainya.

B. Berdasarkan bentuk:
a) Reportial Column
Berisi pendapat dana sikap penulis tidak dinyatakan (semacam reportase)
b) Opinion Column
Berisi pandangan atau sikap penulis yang diungkapkan tanpa memperdulikan kejadian atau peristiwa yang diberitakan (bersifat individual)

C. Berdasarkan isi:
a) Variety
Penulis mengetengahkan macam-macam soal dalam satu karangan
b) Personal essay
Penulis memilih satu atau lebih masalah yang penting untuk dikupas
c) Humor
Berisi hal-hal yang bersifat menghibur
d) Syndicated column
Berisi masalah yang dikupas menyangkut kepentingan nasional
e) Specialist column
Mengungkapkan atau mengupas hal-hal yang bersifat khusus