Sabtu, 01 Juni 2013

10.13
Menyambut tahun Pemilu 2014, Metro TV sebagai stasiun TV berita pertama di Indonesia yang selalu mengawal Pemilu Indonesia sejak tahun 2004, siap untuk kembali mengawal jalannya pesta demokrasi bangsa ini. Pada Pemilu tahun 2004 dan 2009 Metro TV bergelar ‘The Election Channel, Referensi Pemilu Indonesia’, namun untuk tahun ini Metro TV hadir dengan penamaan dan jargon baru, yakni ‘Metro TV Saluran Indonesia Memilih’.

Selain penamaan baru, tahun ini Metro TV pun memperkenalkan maskot baru yang digadang-gadang ikut mengawal jalannya Pemilu 2014. Maskot baru itu bernama ‘Raki’. Raki diperkenalkan sejak tanggal 20 Mei 2013 dalam acara Satu Nusa, Satu Suara yang ditayangkan secara LIVE di Metro TV. Burung Elang berpakaian logo Indonesia Memilih ini terlihat mantap berdiri tegap dan menjadi ikon bagi Metro TV sendiri dalam mengawal Pemilu 2014. Selaras dengan logo Metro TV yang berwujud Elang, seakan saya ingin mengatakan “Inilah wujud asli Elang yang ada di logo Metro TV itu”.

Sebelumnya, pada tahun 2009 Metro TV dengan The Election Channelnya hadir dengan maskot yang bernama ‘Reffy’. Maskot imut nan lucu ini berbentuk tangan dengan telunjuk mengadah keatas, sesuai dengan logo The Election Channel. Dari segi penamaan tentu Reffy ini merupakan terjemahan sederhana dari ‘Referensi Pemilu’.

Bagaimana dengan Raki? Saya sempat bertanya-tanya apa maksud nama ‘Raki’ itu sendiri. Setelah saya mencari tahu dan bertanya di jejaring sosial, barulah saya tahu bahwa nama Raki itu merupakan singkatan dari Rakyat Indonesia. Seolah Raki ini mewakili dan bagian dari Rakyat Indonesia yang siap memilih dalam Pemilu 2014 mendatang.

Kehadiran Metro TV sebagai Saluran Indonesia Memilih dapat menjadi acuan sekaligus referensi bagi Rakyat Indonesia. Dalam mengikuti rangkaian berita dan informasi seputar pemilu, secara tercepat, terlengkap, dan terakurat di bawah bendera Indonesia Memilih.
Ayo bersiap menjadi saksi lahirnya Pemimpin baru, Harapan baru, dan Semangat baru bagi Indonesia” - Raki

Metro TV, Saluran Indonesia Memilih – Referensi Pemilu 2014.

0 komentar:

Posting Komentar